#featuredContent{float:left;width:407px;margin-right:10px;display:inline} #featured-slider{position:relative;overflow:hidden;width:407px;height:245px} #featured-slider .sliderPostInfo{position:absolute;bottom:2px;width:407px;min-height:30px;height:auto!important;background:url(http://4.bp.blogspot.com/-bp2HK6MdDXg/T5aB6vI5GPI/AAAAAAAAF98/gwCsmb8Fcks/s1600/transparant.png)} #featured-slider .sliderPostInfo p{color:#fff;font-size:1.1em;padding:0 5px} #featured-slider .sliderPostInfo h2{color:#FFF;font:bold 14px Tahoma;text-transform:none;padding:0 5px} #featured-slider .contentdiv{visibility:hidden;position:absolute;left:0;top:0;z-index:1} #paginate-featured-slider{display:block;background-color:#f0f0f0;margin-bottom:0;padding:0 0 5px} #paginate-featured-slider ul{width:415px;padding-bottom:0;list-style:none} #paginate-featured-slider ul li{display:inline;width:75px;float:left;margin-left:0;margin-right:8px;margin-bottom:3px} #paginate-featured-slider img{padding-top:5px;background:#f0f0f0} #paginate-featured-slider a img{border-top:4px solid #f0f0f0} #paginate-featured-slider a:hover img,#paginate-featured-slider a.selected img{border-top:4px solid #357798}

Halaman

Cari Blog Ini

Selasa, 12 Februari 2013

Istriku Bidadari Surgaku


Alhamdulillah..segala puji hanya milik Allah yang telah memberikanku berbagai rizki yang mencukupkan segala yang kami butuhkan…..

Sesaat setelah kuselesaikan doa-doa dalam shalat malam ku, kuhampiri isteriku yang masih terlelap dalam tidurnya. Biasanya saat seperti ini isteriku telah menyelesaikan doa-doa malamnya.
“Mungkin hari ini hari yang melelahkannya..” pikirku. Kutatap dalam-dalam wajah isteriku, tampak semburat kelelahan di wajahnya. Memang beberapa hari ini anak kami selalu rewel di malam hari, karena demam yang menyerangnya. Tapi di balik kelelahannya, masih kulihat senyum dalam tidurnya. Memang benar nasihat bijak yang sering kudengar, ”Jika kau sedang marah pada seseorang, maka tataplah wajahnya disaat tidur, niscaya kemarahanmu akan sirna”. Malam ini kubuktikan nasehat bijak itu. Menatap wajahnya disaat tidur seperti ini, membuatku sulit untuk mempertahankan kemarahan jika kami sedang berselisih paham.
Sejenak kuteteskan air mataku. Wanita ini begitu sabar mendampingiku, dalam susah dan senang kehidupan keluarga kami. Teringat saat pertama kali kami menikah, pekerjaan yang kujalani saat itu harus ku tinggalkan, karena sesuatu yang menurutku sangat prinsip, menyangkut sistem kerja yang diterapkan di perusahaan tempat ku bekerja. Saat itu usia pernikahan kami baru 3 hari. Dengan sabarnya dia berkata ”Ya, sabar aja abi.. rizki itu kan datangnya dari Allah, lewat jalan apapun juga kalau Allah telah menentukan maka pasti akan sampai juga ke kita..”
Hari demi hari yang mungkin menurutku menyulitkannya, dapat dihadapinya dengan sabar. Uang kebutuhan yang tidak seberapa harus bisa dipotong untuk menabung beli rumah dan cicilan motor . Tapi hal itu tak membuatnya jadi berhenti berkreasi dalam memasak, dengan bahan seadanya tetap dapat dihasilkan menu masakan yang lezat menurutku. Hingga akhirnya kondisi keuangan keluarga kami mulai membaik seiring hadirnya buah hati kami. Walaupun tetap ada masa sulit yang harus dihadapinya.
Alhamdulillah..
Tak terasa ramadhan tahun ini akan hadir lagi .dan ini ramadhan kedua dalam pernikahan kami. Kami harus mempersiapkannya lebih baik lagi, banyak target-target ramadhan tahun kemarin yang gagal kami capai. Mungkin karena kami kurang pandai mengatur waktu terutama saat-saat kehamilan jundi kecil kami. Tapi tekad kembali kami kuatkan, bahwa ramadhan tahun ini harus menjadi ramadhan terbaik dalam hidup kami.
Sesaat ku tersentak dan tersadar dari lamunanku. Isteriku bangun dari tidurnya, seiring gema puji-pujian di mushola terdengar merdu. Terimakasih isteriku.. terimakasih bidadari surgaku.. kau telah merelakan waktumu untuk menua bersamaku.. mendidik anak-anak kita agar tetap selalu memberikan manfaat.. untuk pengembangan umat.

logo baru stikes karya husada semarang